Friday, January 28, 2011

scangkir kopi ...

kata orang  cara penyajian secangkir kopi akan sangat berpengaruhi pada setiap teguk yang kita minum..
awal2nya saya agak aneh dengan pertanyaan ini..ah masa sih buat kopi aja segitu rumitnya:D
jadi sebelum saya menjadi penggemar kopi..yah klo buat kopi yah seadanya aja buat kopi, hanya kopi panas dispenser masukin kopi n selesai lah...

namun setelah beberapa tahun ini , saya mulai menggemari kopi hitam karena mungkin terbawa juga lingkungan kantor dan teman2 saya yang kebanyakan pria dan mereka sangat menggemari kopi hitam di bandingan mix kopi, akhirnya mulailah hidung saya ini kecanduan mencium aroma nya setiap pagi ketika mereka mulai membuatnya ..heheheheh...mhhh..rasanya memang lebih segar aroma kopinya...

dan ternyata benar , dengan penyajian kopi yg tepat, ntah mengapa menurut pendapat saya loh..rasa yang di teguknya menjadi sangat luar biasa, apalagi ketika aromanya saya cium ...wahhhh rasanya luar biasa deh..:D , karena setelah minum kopi mix , perut saya suka menjadi sangat berontak mungkin krn kadar asam yang tinggi pada campuran kopi mix tersebut.
lalu beralih lah akhirnya saya ke kopi hitam AROMA 


Ada 2 macam kopi Aroma ini , Robusta dan Arabica

Yang saya suka adalah robusta

Robusta cocok bagi yang suka begadang karena membuat mata jadi melek (tapi saya bukan tukang begadang loh hanya menurut saya robusta rasanya lebih nikmat), ini maksudnya supaya saya tetep melek di kantor :D

Sedangkan arabica lebih soft sehingga cocok untuk situasi santai (sambil baca buku, majalah, novel, komik, dll)

Karena saya akhirnya tergila2 dengan kopi Aroma, saya ingin mengetahui lebih dalam tentang kopi legenda ini :)
ternyata...
Pengolahan kopi aroma memakan waktu cukup lama yaitu diperam selama 5-8 tahun di dalam karung  berpori (agar cukup udara)
Karena itu derajat keasaman yang terkandung dalam kopi tersebut hilang (rendah) sehingga aman bagi lambung ( itu juga yang membuat saya demen, krn perut saya terlalu sensitive :d)

Malah khasiatnya banyak ternyata bisa sebagai anti oksidan juga
Maka tidak heran harganya yah lumayanlah di bandingkan kopi biasa (don’t ask me about price but it cheaper than luwak coffee)

Kopi aroma yang bagi saya berbeda nilai kenikmatannya dibanding dengan kopi dalam kemasan yang dijual pasaran
Aroma kopi yang begitu pekat karena biji dihaluskan ditempat saat kita memesannya (saat dikemas bubuk kopinya masih hangat)

Malah saya dianjurkan untuk tidak membeli banyak-banyak
Kenapa?
Karena jika beli banyak maka lama-lama aroma kopinya akan hilang
Cukup membeli sedikit saja (1/4 kg) setelah habis baru beli lagi
Jangan lupa untuk selalu menyimpannya di tempat yang rapat
Begitu saran pemilik kopi aroma .
 
Punya pengalaman menikmati secangkir kopi sebagai ritual dipagi hari ketika memulai aktifitas di kntr ?
Atau tidak suka minum kopi sama sekali?

penggalan cerita...

rasanya seperti kehilangan penggalan cerita indah..
mencoba kembali untuk mengingatnya dengan jelas..
namun cerita indah itu tertutup kenyataan pahit yang kini ada di pelupuk mata..
aku terpaku...
dan tidak dapat mengingat apa2 ..
seakan2 yang indah pun sudah habis dan hilang dlm ingatan  hanya karena beberapa kata indah yang terbuat ..
membuat sadar itu bukan milikku..
aku hanya fata morgana ciptaan dunia di situasi yang tepat ketika ku butuh sebuah realita..

matahari kian tinggi menjulang ke barat...
dan perlahan lahan  mulai merebahkan menyisakan berkas kemerahan di langit..
semakin kelam dan menjingga ..
mengusir awan awan yang mulai tersapu oleh malam..
dan akhirnya matahari lenyap seutuhnya...
dan  kini  yang ada hanya kegelapan malam...

dan akhirnya ku hanya dapat mengingat sebuah cerita di awal tahun yang aneh...di sepenggal cerita yang tak selesai...

Thursday, January 27, 2011

aku mencintainya...

ku ketuk beberapa kali sebuah pintu rumah..
masih tak terdengar suara langkah yang mendekati pintu ini..
ku ketuk sekali lagi lebih keras dari yang sebelumnya..
dan terdengar suara langkah kaki sangat pelan menuju ke pintu..

disambut oleh senyuman seorang pria dengan sapaan khasnya.."hooooiii..."
mmhhh..kami berbincang sejenak tentang hari hari yang telah di lalui...dan...
kemudian dia kembali sibuk dengan rokok dan tontonnya...


mhhh...
laki laki yang tak muda lagi..
wajahnya penuh dengan goresan goresan pengalaman hidup..
hitam dan putih...
ada beban yang masih dia pikirkan ..
di balik usia nya yang tak semuda dulu..
dan semangatnya pun ku tahu sudah mulai surut tak seperti dulu..
dengan dunia yang sudah tak ramah seperti dulu..

terus kupandangi dia..
ada rasa bergemuruh di dada ini..
ingin ku berteriak  ..
berterima kasih atas semua yang telah dia lakukan untuk ku hingga saat ini... 
dan ingin ku mengatakan kepadanya ..
bahwa aku sangat mencintainya..

dan dia adalah Ayahku...




Wednesday, January 26, 2011

....dua pilah mata uang...

apakah kau pikir mungkin seseorang untuk benar-benar memiliki orang lain ?
apa menurutmu cinta bisa begitu kuat sampai membuat orang sakit karenanya ??
begitu baikkah hingga bisa menjadi sangat buruk ?

katakanlah bagaimana perasaanmu..
bagaimana kau ingin memilikiku..
semakin ku percaya semakin  ku harus merasakan sakitnya...
semakin kau berucap semakin banyak kau harus berbohong...
bisakah kau melihat akibatnya kepadaku??

bila kehidupan nyata sudah sangat kacau..lalu mengapa kau buat lakon yang lebih kacau?
seperti orang yang sedang mencoba menaiki tebing tinggi namun matanya tertutup karena memang dia tak ingin melihat..
bagai seorang pemburu yang sedang mengintai mangsanya..membiarkannya terlena dan menerkamnya ketika dia lenggah...

aku disini namun engkau dimana ?
terlalu asik kah kau melakonin peranmu dan menjadi dua pilah mata uang yang berlainan ?
tak lelahkah bibirmu berucap dusta ?
tak lelahkah pikiranmu mempermainkan asa ?
atau semua ini memang menjadi bagian hidupmu?

sungguh tak masuk akal jika asa kau anggap biasa...
sungguh menyakitkan jika rasa kau anggap permainan..

continue.....

Saturday, January 22, 2011 at 9:51am
20112201

unek2 doank...


Tali tambang seakan tercekik di leher..
terasa sangat merendahkan dalam arti apapun dari kata kata tersebut..
suara parau memerintahkan di otak ini untuk mendinginkan kepala, dan sabar menunggu giliran untuk berbuat sesuatu tentang bagaimana cara mengatasinya..

suara penuh penghinaan seperti di paksa laksana menuangkan kuah beracun di atas daging yang memang sudah busuk..
semua hanya bisa menunjukan wajah manis atas kepura-puraan yang sedang di lakoninnya..
semuanya seakan akan di sia siakannya ...
semua di hancurkannya ...
seperti tidak ada lagi yang dapat di pertahankannya..

bagai angin topan yang datang tanpa peringatan terlebih dahulu,
ia hanya lewat tanpa melihat apa dan siapa disana..
dan hanya mampu meninggalkan jejak kehancuran yang telah merusak kerja keras selama ini..

seketika pun langit menjadi hitam seakan akan tahu apa yang sedang terjadi
cahaya fajarpun seakan malas untuk menyinari padang rumput yang porak poranda karena topan..
dan itu sangat buruk...
amat sangat jauh lebih buruk!

aku tak perlu mentari..
aku tak perlu matahari..
bahkan pergilah kau bulan, cahayamu menyilaukan mataku..
dan sembunyilah wahai bintang...sinarilah tempat lain ..namun janganlah kau singgah di tempatku...
karena tempatku penuh lakon cerita yang semuanya hanya sebuah pertunjukan...
namun aku minta satu langit yang mengguyurkan hujan lebat, sangat lebat jika mungkin...untuk mendinginkan hati ini...

gila atau tidak...
tak pernah ada yang tahu pasti...
namun ini yang terasa di hati..

mengamati serentetan kejadian hari ini seakan akan aku benar benar ada di sebuah pertunjukan..
sebuah permainan drama,
sebuah lakon yang gila dan menakutkan...
layaknya seperti membunuh sebuah asa perlahan lahan...
seperti sedang memanipulasi skenario dari sebuah pertunjukan..

apa yang sedang terjadi disini ?
adakah yang salah disini ?
atau ada sesuatu yang tak beres disini ?
hening..sunyi...tak ada jawaban...
hanya desahan nafas yang tertahan dan itu saja yang terdengar...

ahhhhh...ini hanya coret coretan kata dari seseorang yang hilang rasa kantuknya..
dan rasa itu tak datang padanya malam ini secepat malam malam sebelumnya...
sehingga otak tak dapat bekerja selayaknya manusia berpikir secara normal..


2.49am/20112001

the taksu

taksu adalah bahasa dari bali , yang berarti Spirit of Art..
sebuah perjalanan cukup lama mencari nama ini dan akhirnya saya menemukannya di pencaharian google, semoga saja isinya seperti yang  saya impikan..
ada coret-coretan hitam dan putih seiring dengan rasa ketika setiap coretan yang tertuang di dalamnya..

bahkan mungkin coret coretan untruly pun ada disini..
karena dalam dunia ini pun banyak sekali ketidak jujuran yang kita temui.. dan di blog ini saya bisa menjadi apapun dan siapapun yang saya mau.. tanpa ada yang teriak, protes ataupun marah, karena ini memang ini duniaku...my TAKSU...

jadi ketika tangan ini mulai menggerakan jari jemari untuk memulai ceritanya ...
tidak ada yang dapat menghentikannya untuk bercerita hingga selesai cerita itu..